Thursday, August 21, 2008

Internet untuk manula?

Hari ini bersejarah bagi keluarga kami. Sungguh suatu kejutan bahwa bapak saya, yang telah berusia 75 tahun, mulai memakai Yahoo Messenger. He never stop learns. Sangat banyak ketrampilan yang beliau kuasai dan coba ajarkan ke murid-murid dan anak-anaknya. Mulai dari fotografi (sampai cuci-cetak film, masih jaman hitam putih, dan reproduksi), elektronika (analog dan digital, belum sampai ke mikroprosesor), melukis, berkebun, travelling (mengelilingi gunung Lawu: Madiun - Ngawi - Solo - Wonogiri - Ponorogo, ke Bali, ...), membaca Quran (beliau pindah dari Nasrani ke Islam sebelum menikah dengan ibu).

Mungkin ini saatnya bagi saya untuk membalas mengajarkan ketrampilan Internet ke beliau. Masalahnya, sumber yang tepat untuk memulai. Walaupun beliau pernah ke India, dan pernah membaca berbagai majalah elektronika berbahasa Inggris, saya pikir lebih enak kalau sumber-sumber yang dipakai berbahasa Indonesia. Ada saran? Barangkali buku Internet for Senior Citizens? :D

6 comments:

Anonymous said...

Wah bagus juga tuh, udah 75 tahun masih mau belajar. Yang ada sekarang umur 60 tahun saja sudah malas untuk belajar, apalagi belajar komputer. Salut.

Anonymous said...

bagus nih pak, bapak saya sekarang jika ingin meminjam komputer saya mw tidak mw hrs pake ubuntu.hhe. dan akhirnya beliau kini sudah terbiasa.

Anonymous said...

Saluuut untuk sang Bapak. Saya 16 tahun lebih muda, menjelang manula. Sudah meninggalkan "dunia hitam" alias sudah tiada sehelai pun yang hitam di kepala, tapi masih tetap ingin seperti Ayahanda. Sekalian ajari Keng Romo ngeblog, nanti saya ikutan belajar.
Tentu banyak "ngelmu kesepuhan" yang dapat ditularkan kalau beliau ngeblog.
Salut dan salam hormat saya buat Ayahanda.

adinoto said...

Yang lebih mantap itu kalo kita bisa luangkan waktu langsung seperti kita mengajar ke orang lain... ini yang tantangannya paling berat yaitu kesabaran, padahal disinilah nilai kecintaan dan balas kasih kita. Sayang ga di satu kota ya. Kalo satu kota bisa di test kecintaan dan kesabaran kita deh :D Berat boss :D

Anonymous said...

Salut dengan kegigihan Pak Maryono untuk terus belajar. Saya juga banyak belajar dari beliau ...

Anonymous said...

Seperti pepatah mengatakan Kejar lah ilmu sampai ke negri cina atao belajar tidak mengenal batas usia memang pas untuk menggambarkan hal tersebut diatas...meskipun umur bole tua yang penting semangat belajar masih tinggi