Sunday, June 04, 2006

Self-Destruct Encryption?

Kalau akhir-akhir ini self-destruct SMS mulai populer, saya malah punya angan-angan tentang self-destruct encryption. Enkripsi yang mengurai sendiri ini dapat diterapkan pada berbagai dokumen yang secara undang-undang kerahasiaan, harus dilindungi sampai sekian tahun. Mungkin juga ada aplikasi lain. Tapi yang menjadi masalah, ide ini kelihatannya akan sangat sulit diwujudkan untuk perlindungan jangka panjang, karena kemampuan komputer untuk membongkar enkripsi meningkat pesat setiap tahun.

Masalah berikutnya yang menghadang adalah verifikasi waktu. Bagaimana kita bisa memastikan bahwa sudah saatnya enkripsi diurai? Mengacu ke server NTP publik? Bagaimana kalau server yang diacu sudah tidak aktif lagi setelah masanya tiba? Tanpa acuan server publik yang dapat dipercaya, maka pembongkar bisa memalsukan acuan waktu dan memberi data yang salah, sehingga penguraian terjadi sebelum waktunya.

Jangan-jangan malah angan-angan ini sudah terpikir oleh orang lain dan bahkan sudah diwujudkan?

3 comments:

Priyadi said...

http://www.google.com/search?q=self+destruct+message&ie=UTF-8&oe=UTF-8

yang susah itu gimana caranya supaya data gak bisa dicopy dalam bentuk lain sewaktu masih bisa dibaca. misalnya discreenshot, difoto, etc.

Anonymous said...

"this encryption will self desctruc in five secon....one...two...three..."

*kabur naek ojek*

Btw, kalo teknologi encrypt aja masih ada (sebagian) yang dilarang di eksport/import oleh US, gimana dengan self-destruct encrypt ini ya pak?

Anonymous said...

Saya nggak setuju. Ada banyak hal yang bila diotomasi justru malah membuka banyak celah keamanan.

Buat Jessie: Memang ada aturan bahwa Amrik melarang ekspor software yang berhubungan dengan enkripsi. Akan tetapi aturan ini tidak berlaku efektif untuk algoritma enkripsi yang dengan mudahnya bisa di-publish di internet. Selain itu juga tidak efektif buat software opensource yang tidak bisa diklaim sebagai 'made in USA'

Kalau untuk Microsoft jelas-jelas teknologi kriptografi yang digunakan sudah diperlemah.